"Jangan terlalu kuat, dindingmu terbuat dari apa sih sebenarnya?"
Ini lucu, buatku. Karena ini cukup membuatku berpikir (yang cukup memakan waktu).
Tidak, bukan memikirkan diri untuk menjawab pertanyaannya. Namun justru mempertanyakannya, kepada diri.
Yang sebenar-benarnya, terbuat dari apa sih?
Sungguh,
Aku tidak pernah dengan sengaja mendirikannya
Bahkan kupersilakan kau menerobosnya, jika bisa.
Aku tidak pernah dengan sengaja mengokohkannya
Bahkan kupersilakan kau merubuhkannya, jika sanggup.
Terima kasih untuk perhatiannya dan maaf untuk ketidaksengajaannya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar