Rabu, 25 November 2015

Cerita dari Yogyakarta

Yogyakarta selalu memberi cerita, juga berita.

Cerita kali ini mengenai limpah kasih Tuhan yang tak pernah putus.
Kita saja yang harus peka bahwa bentuknya kan berbeda di tiap kedatangan.
Tuhan memang selalu punya cara untuk -pada akhirnya- memaksa hambanya untuk bersyukur.

Dan aku di sini, kembali bersyukur.
Terima kasih, Tuhan.
Terima kasih juga, Yogya.


Yogya, 22 November 2015

Sabtu, 24 Oktober 2015

Twenty Something

It was a mixed feeling when you woke up and realized that you've done another 365 days of your life.
A year of life taught me hundreds lessons, always.

Thank You,
for all the experience of this past year;
for times of success which will always be happy memories,
for times of failure which reminded me of my own weakness and of my need for You,
for times of joy when the sun was shining,
for times of sadness which drove me to You.

Forgive me,
for the hours I wasted,
for the chances I failed to take,
for the opportunities I missed this past year.
Help me in the days ahead to make this the best year yet,
and through it to bring good credit to myself,
happiness and pride to my loved ones,
and joy to You.


Sincerely,
twenty-something-girl

Senin, 05 Oktober 2015

Terlalu

Apa sampai kapanpun segala akan tercetak di memori?
Dibawa diam-diam dalam keabadian?
Aku memang tak percaya segala yang selamanya.

Kita pernah melewatinya dalam sesuatu yang kau bilang "terlalu";
terlalu singkat
terlalu disayangkan.
Namun satu yang semoga tak pernah kau ucap;
terlalu sia-sia.


Tertanda,
Aku yang kau tentukan sendiri 
siapa itu aku.

Minggu, 23 Agustus 2015

#16

Mari syukuri saja hal-hal yang baik.
Lalu ikhlaskan yang kurang baik.
Akan ada waktunya nanti untuk paham.
Hanya saja kata Tuhan bukan sekarang.
Bukan begitu, Tuhan?

Sabtu, 13 Juni 2015

Jumat, 12 Juni 2015

Aku Menulis

Aku hanya ingin menulis,
sederhana, karena aku tak suka bicara.
Aku hanya ingin menulis,
sederhana, karena aku benci sekedar tenggelam dalam rasa.
Aku hanya ingin menulis,
sederhana, karena saat ini, aku tak inginkan air mata.....

Bekasi, 12 Juni 2015 

Sabtu, 25 April 2015

Bantuan Sedikit Untukmu, Tuan

One day, I asked my best boy-friend to give advice to my future partner.
Then he answered with.....

"Well, hallo pangeran tampan nan rupawanya Nadia Anindya yang masih otewe!
Sebagai pembukaan, gue pengen ngucapin Turut berduka cita atas nasib dirimu yang menjadi pendamping hidupnya Aya, knp? Karena sudah dapat dipastikan bahwa dirimu akan mendapat byk pesaing yg jg mengejar ngejar untuk mendapatkan hatinya Aya.... yak prokprokprok πŸ‘πŸ‘πŸ‘πŸ‘ selamaat. tp jangan khawatir, sebagai kawannya Aya, disini gue akan membagi sedikit banget pengetahuan gue dalam menghadapi Aya supaya nantinya lo akan tangguh dan kuat berada dalam hatinya Aya. Yeah!
Pertama,
banyaklah bersabar dengan Aya, kenapa? bidadari asal bekasi yang amat kau cintai ini adl manusia super sibuk. Aya bukan lah tipikal manusia yang betah ngga ada kerjaan di hidupnya macem pengangguran friksional jangka pendek. Makhluk kaya dia adalah tipe manusia yang punya banyak impian yang pengen dicapai, jadi udah pasti bakalan banyak banget hal yang ia lakukan pas mudanya kaya skrg ini. Saran dari saya adalah, beri Aya pengertian sebisa mungkin, jangan takut akan waktu untuk lo ilang, karna sesibuk apa pun Aya, pasti akan menyisihkan waktunya untuk org yang emang penuh arti bagi dirinya *uwaaaaaw*. Lalu, mungkin Aya tuh keliatan sok wanita independen gidudeeeeh.... tp, Aya tetaplah wanita (ceilah), she needs ur support no matter what. Tp sebagai gantinya, Aya jg bakal mendukung dan percaya dengan diri lo yg punya mimpi apa pun itu meski diri lo sendiri ragu sama mimpi itu (asik)
Yang kedua,
Doi mah genius. Titik. Wkwkwk doi ngga usah lau suruh suruh belajar dah, doi dah pinter dr orok kayanya. Dari dulu ane berkawan ama Aya ngga pernah ngeliat doi kebingungan soal belajar. Jadi, bidadari lau ini bisa jadi tempat untuk mengadu soal ilmu wkwkwk.. yaaa itu juga kalo lau masih satu dunia perilmuan ama doi. Tapii, meski demikian, gue tetep berharap lo adalah orang yang cerdas dan berwawasan luas yang bahkan lebih dari doi, karna Aya pernah bilang kalo dibuat naksir karna otak lebih melekat dibandingkan dengan wajah... eaaaaa.... Terus disamping itu, Aya tipe orang yang sangat kritis, bahkan Aya suka mempertanyakan hal yang menurut orang lain ngga perlu dipertanyakan, yap itulah bidadari bekasi lo, unik bukan? Haha mungkin hal apa itu akan lo ketahui kl lo kenal langsung dengan beliau. Sejujurnya gue jg udh mencoba menjawab dan berharap suatu saat bisa bantu menjawab tapi apalah daya duh..... ilmu mentok cyiiin. Wkwkw, jadi yaaa gue berharap mungkin suatu saat lo yang bantu beliau mungkin? ;) yeah prokprokprok πŸ‘πŸ‘πŸ‘.
Terus, ini nih yang paling krusial goks! Aya tuh tukang makan! Goks! Bagi aya makanan adalah kehidupan, jadi sopasti siapin diri lo untuk tangguh dalam memakan apapun bro!!!
Ps: jangan kawatir dan jangan cemburu dg gue, cz i'm too awesome, jadi org kaya gue ngga masuk tipenya aya yeah prokprokprokπŸ‘πŸ‘πŸ‘ wkwk ✌ See u soon!!"

Terima kasih untuk Andika Rizki.

Semoga sedikit banyak bisa membantumu, Tuan yang Belum Datang.
Sampai ketemu! :) 

Selasa, 06 Januari 2015

Selamat 2015!

Jika analoginya satu tahun bagai satu buku.
Buku 2014-ku, mau tak mau, sudah kuselesaikan. 
Tidak ada yang selalu senang.
Hanya ada yang pintar tutupi pedih.
Tidak ada yang selalu sedih,
Hanya ada yang pintar berusaha riang. 
Bersyukur saja, dari sana siapa pun belajar.
Belajar bahwa manusia merasa hidup karena berusaha untuk hidup. 
Berdoa saja, semoga di masa depan siapa pun tersenyum ketika membaca ulang Buku 2014-nya. 
Terima kasih, 2014.
Kau kusambut, 2015. :)

Terima kasih 2014 atas Bali, Balikpapan, Turki, Jogjakarta, dan Korea Selatan.
Kakiku siap 'tuk tapaki tempat-tempat indah lain, 2015. :)